Header Serambi Naqiibah

Belajar Merdeka di Tengah Pandemi

Post a Comment
Konten [Tampil]

Bulan Agustus identik dengan bulan kemerdekaan negeri tercinta, Republik Indonesia. Yah, meski sekarang sudah mendekati akhir bulan sih, hehe. Namun suasana masih terasa lah ya, meskipun sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelum terjadi pandemi Covid-19.

Sedih nggak sih? Yang biasanya saat bulan Agustus selalu ada lomba hingga karnaval di tingkat desa maupun kecamatan. Yang biasanya ikut meramaikan mulai dari malam tirakatan hingga karnavalan. Rindu berkerumun dengan teman atau tetangga sambil menyemangati peserta ya? Sini, kutemani deh. 

Belajar Merdeka di Tengah Pandemi

Makna Kemerdekaan

Kemerdekaan berasal dari kata dasar merdeka, yang menurut KBBI artinya keadaan (hal) berdiri sendiri (bebas, lepas, tidak terjajah lagi, dan sebagainya); kebebasan. 

Negeri ini sudah merdeka dari penjajah 76 tahun yang lalu. Bangsa ini bisa merdeka karena perjuangan dari para pahlawan dan seluruh rakyat Indonesia yang bersatu tanpa pandang suku, agama dan ras.

Perang Melawan Pandemi

Karena gerak-gerik kita selama pandemi jadi terhambat, sudah tidak bebas lagi maka secara tidak langsung kita sedang terjajah oleh virus yang menjadi pandemi ini. Virus ini memiliki ukuran yang sangat kecil, bahkan tak kasat mata sehingga tidak heran masih banyak orang yang beranggapan pandemi ini mengada-ada bahkan sebagian orang masih menganggap Covid-19 ini adalah sebuah konspirasi. Hadeh *sigh.

Pandemi ini tak hanya menyerang fisik manusia, tapi juga berbagai sektor dalam kehidupan manusia. Sektor ekonomi, pendidikan, pariwisata dan lain sebagainya semua terkena dampak yang begitu besar.

Dulu Indonesia bisa merdeka dari penjajah kuncinya cuma satu, penduduk Indonesia bersatu untuk melawan penjajah. Harusnya sekarang juga bisa dong kalau kita bersatu untuk melakukan strategi untuk melawan pandemi ini bersama-sama.

Perang Melawan Pandemi

Strategi

Sebenarnya strategi untuk melawan musuh yang terlalu kecil, bahkan tak kasat mata ini sudah digaungkan oleh WHO maupun pemerintah sebagai berikut:

  1. Jauhi kerumunan
  2. Jaga jarak
  3. Pakai masker
  4. Cuci tangan

Selain itu, strategiNamun strategi ini tentu tidak akan maksimal atau sia-sia jika penduduk Indonesia tidak bisa

Alat Tempur

Dari strategi yang disebutkan tadi, alat tempur yang selalu tersedia pada diri kita yakni masker dan handsanitizer atau sabun cuci. Alat tempur tersebut paling tidak harus ada di dalam tas kita saat kita beraktivitas di luar rumah.

Selain itu, mental kita tanpa sadar juga lebih sering merasa cepat lelah. Yang awalnya kita bisa haha-hihi ngemall, piknik ke mana, makan di resto/kafe. Tiba-tiba saja harus berdiam di rumah saja.

Oleh karena itu, alat tempur lainnya yang bisa disiapkan adalah penenang jiwa. Alat tempur ini bisa dalam bentuk buku, hobi, dsb. yang semuanya tetap harus sesuai dalam budget kita. Jangan melebihi batas hanya demi memenuhi keinginan semu.

Belajar Merdeka

Dari persiapan untuk perang melawan pandemi ini, ternyata kita masih perlu banyak belajar ya. 

Pandemi ini memaksa kita untuk terus belajar. Belajar menahan ego, belajar beradaptasi dengan sistem yang berlaku di new normal, belajar bangkit dari rasa sakit, belajar bersimpati kepada orang lain.

Yups. Dari belajar hal-hal tersebut, minimal kita bisa memerdekakan diri dari belenggu keegoisan, merdeka dari fisik dan mental yang sakit.

Sebagai penutup dari tulisan untuk open recruitment ODOP (One Day One Post) ke-9 ini, Naqi cuma mau mengajak kalian semua untuk optimis bisa bangkit dan berjuang bersama-sama menghadapi pandemi Covid-19 ini.

Mari bersama-sama bersatu melakukan strategi melawan pandemi ini. Kalau kita masih mementingkan ego kita, mau sampai kapan pandemi ini akan berlalu? Yuk bisa yuk! Stay safe, stay healthy, Guys!

#OprecODOP9 #KomunitasODOP #OneDayOnePost #MerdekadiTengahPandemi

Naqiibatin Nadliriyah
Halo! Saya Naqi. Pembaca buku yang menulis beberapa topik di Serambi Naqiibah. Diantaranya tentang ulasan buku maupun film, tips, fiksi, finansial, dan review produk teman :)

Related Posts

Post a Comment