Header Serambi Naqiibah

Rumah di Tengah Hutan (7)

15 comments
Aku pun langsung berpikir. Lah, kalau tukang pompa sudah selesai benerin dari tadi, lalu betis yang kulihat itu milik siapa. Aku bergidik ngeri. Aku pun turun dan langsung mendatangi ibu. "Buk, …

Rumah di Tengah Hutan (6)

5 comments
Bapak hanya diam dan langsung masuk rumah untuk mandi dan salat asar berjamaah. Malam itu mbakku yang sedang gelisah dan bingung tapi tak ingin membahas kejadian tadi sore hanya terdiam. "Sudah,…

Rumah di Tengah Hutan (5)

1 comment
Saat tiba di kosan, aku teringat kembali apa yang terjadi saat aku ada di rumah. Sempat terpikir yang dikatakan oleh kakak pertamaku itu, penghuni rumah lainnya sedang menyambutku. Karena masih kepik…

Rumah di Tengah Hutan (4)

1 comment
Saat aku membuka pintu rumah, aku baru sadar bahwa pintu rumah ternyata masih belum terkunci. Selanjutnya, aku mengecek si burung trucukan, dia langsung diam. Kondisinya aman, kandangnya sudah tersel…

Rumah di Tengah Hutan (3)

2 comments
Aku terperanjat sekian detik. Kok bisa sangkar alam burung trucukan sampai jatuh. Padahal tidak ada angin berembus atau hal yang mengganggu di antara burung dan pohon. Memang selama ini sih terlihat …